*copas = cantumkan sumber .
if u don't want someone to copy your content ,
if u don't want someone to copy your content ,
so don't copy others and make it yours .
show your respect*
 |
| Youtube/Screenplay Films |
Finally, film pertama dari Jagat Sinema Bumilangit udah tayang! Gundala dipercaya jadi pembuka universe ini, yang mana film ini tuh banyak banget yg nungguin apalagi pas trailernya waktu itu dah keluar. Ditambah, deretan aktor & aktris ternama dipercaya untuk meramaikan film ini mulai dari Tara Basro, Rio Dewanto, Lukman Sardi, dan tentu aja Abimana Aryasatya yg jadi Gundala.
Sinopsis
 |
| inews.id |
Gundala punya nama asli Sancaka. Dari kecil, dia sudah ditinggal pergi sama ayah & ibunya. Karena hal inilah dia jadi jalanin hidup yg keras di jalanan, sampe berantem sana sini sama orang lain. Sancaka dituntut untuk bisa bertahan hidup, dengan gak memperdulikan orang lain yg lagi kesusahan. Alasannya simple, biar gak ikut kesusahan. Jadi ya bisa dibilang Sancaka mau dirinya aman aja, buat dirinya sendiri. Orang lain, bodo amat.
Tapi lambat laun suasana kota gak kondusif, banyak ketidakadilan yg terjadi di sekitar dia. Awalnya Sancaka ini bodo amat, tapi lama kelamaan hatinya terketuk untuk membantu. Itupun dia ngelewatin pergolakan batin yg cukup kuat, tetap di zona amannya atau keluar sebagai Gundala untuk melawan ketidakadilan.
Tapi jalan Gundala membela keadilan ini gak gampang. Banyak orang-orang jahat yg bahkan kekuatannya lebih dari Gundala. Maklum, dia ini belum sepenuhnya menguasai kekuatan petirnya itu. Sanggup gak ya Gundala menghentikan semua kejahatan dan ketidakadilan yg terjadi di sekitarnya?
Review
 |
| Youtube/Screenplay Films |
Kayak di sinopsis ceritanya, intinya ini pergulatan batin Sancaka apakah jadi pahlawan (Gundala) atau tetap menjalani rutinitas kayak manusia normal lainnya dan bodo amat dengan kejadian di sekitar. Ceritanya simple kok, bisa diikutin siapa aja. Maklum, ini juga pembuka universe makanya dikasih yg ringan-ringan dulu aja. Build up character Sancaka juga bagus, diceritakan dari dia kecil sampe akhirnya bisa dapet kekuatan petir.
Ada komentar negatif soal film ini dari netizen, terutama untuk CGI. Gak mau nyesel, mereka mau nunggu Gundala keluar di indo***xxi aja. Hm. Udah gak bisa menghargai karya, miskin pula!!1! Jangan jadikan CGI Marvel dll standarisasi untuk CGI Bumilangit atuh. Ini pasti bakal sekeren MCU kedepannya, untuk sekarang ini aja CGI nya gak seburuk pikiran antum sekalian kok, cukup alus bro!
Untuk plot cerita, CERDAS. Ini bener-bener pelengkap dan perpaduan kisah Sancaka di komik juga, tapi alurnya di film gak terlalu rumit. Formula film superhero juga kental disini, ya bukan cuma adegan hero-heroan penuh baku hantam doang tapi juga ada drama yg cukup dalem sebagai bridging dari plot ceritanya. Dan berbagai jokes sukses bikin ngakak! Sarkas, dan sedikit menyentil isu sosial & politik yg relate ama saat ini.
Banyak easter egg juga di film ini, yg udah pasti bakal jadi sambungan untuk cerita-cerita lanjutan Bumilangit. Dan catatan penting, tau kan 19 cast Bumilangit yg diannounce beberapa waktu lalu? Di Gundala ini, beberapa karakter itu muncul. Jadi sebelum nonton, disarankan untuk cek ulang 19 cast itu biar pas nonton gak mikir, "Ini siapa ya," gitu.
Jujur agak sulit sih nyari kekurangan dari film ini. Mungkin adegan laga yg harusnya dibikin lebih brutal dan WOW gitu deh, soalnya walau terkesan bengis tetep aja masih agak flat. Kan ini film superhero yg penuh dengan aksi laga ya, jadi wajar dong menuntut lebih untuk elemen ini. Nilai plusnya, framing scene laganya bener-bener cakep. Scoring juga menggelegar euy, makanya jangan lupa untuk nonton di DOLBY ATMOS!
Masih ada kekurangan di film ini. Bukan (dan belum bisa) menjadi film Indonesia terbaik secara keseluruhan, tapi bener-bener awal yang menjanjikan & membanggakan. Film selesai jangan langsung pulang, karena ada 1 post credit scene penting soal kelanjutan Bumilangit.
Dan demi mendukung perfilman Indonesia agar lebih baik kedepannya, jangan lupa nontonnya di bioskop!
mantap
ReplyDelete